Website logo
Home

Blog

Hal ini meningkatkan bisnis Reza Chalid menjadi lebih dari 6 triliun

Hal ini meningkatkan bisnis Reza Chalid menjadi lebih dari 6 triliun

Dulunya merupakan komunitas terkaya di Indonesia.Sumber kekayaan Riza tak hanya berasal dari industri minyak.Namun juga berasal dari perkebunan dan perkebunan kelapa sawit. Inilah bisnis Riza Chalid yang meraup kekayaan lebih dari 6 triliun Riza Charid (Foto: Radaral Surabaya) Riza Khalid...

Hal ini meningkatkan bisnis Reza Chalid menjadi lebih dari 6 triliun

Dulunya merupakan komunitas terkaya di Indonesia.Sumber kekayaan Riza tak hanya berasal dari industri minyak.Namun juga berasal dari perkebunan dan perkebunan kelapa sawit.

Inilah bisnis Riza Chalid yang meraup kekayaan lebih dari 6 triliun

Riza Charid (Foto: Radaral Surabaya)

Riza Khalid pernah menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia dan ternyata tidak hanya berasal dari industri minyak, tapi juga dari sektor retail dan kelapa sawit.

Reza Child, yang dikenal sebagai "Pedagang Minyak" atau "Ayah Dewa Minyak", adalah seorang pengusaha terkemuka yang kekayaannya mencapai lebih dari US$415 juta pada Globe Asia 2015 (Rp 6,8 triliun dengan asumsi 1 US$ = Rp 16.578).

Julukan itu diberikan kepada dirinya yang berhasil menguasai bisnis minyak melalui anak perusahaan Pertamina yang berbasis di Singapura, Petral.

Konon usaha yang dikelolanya mampu menghasilkan omzet hingga USD 30 miliar per tahun. Oleh karena itu ia dikenal sebagai 'Manusia Minyak'.

Namun, selain industri perminyakan, Riza Chalid juga memiliki beberapa usaha lain yang bergerak di berbagai sektor.

Lihatlah sumber kekayaan Reda Khaled

1. Usaha impor minyak

Sesuai sapaan akrabnya, sumber kekayaan utama Riza Chalid berasal dari bisnis impor minyak.

Di Heyman, ia berperan penting dalam penjualan energi minyak dalam ledakan Sedaper Everate (Petrop) dan sumber energi di seluruh dunia.

Petral dulunya merupakan anak perusahaan Pertamina yang berbasis di Singapura, namun kini telah dibubarkan.

Dalam peran utamanya di perusahaan, Raza Khalid sering menerapkan kebijakan kontroversial yang memungkinkan praktik pencungkilan harga, penyalahgunaan kuota bahan bakar bersubsidi, dan pengaturan kontrak impor yang merugikan negara.

2. Diversifikasi Usaha

Setelah meraup keuntungan dari perdagangan minyak, Riza Khalid memperluas kerajaan bisnisnya ke industri lain.

Menurut sumber yang beredar, ia memiliki usaha di bidang ritel fesyen, perkebunan kelapa sawit, industri minuman, dan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan minyak.

Beberapa perusahaan yang terkait dengannya adalah Paramount Petroleum, Stratis Oil, dan Cosmic Petroleum yang berbasis di Singapura.

Di Indonesia, Riza Khalid merupakan pemilik anak perusahaan PT Dwipangga Sakti Prima, PT Navigator Khatulistiwa, dan PT Orbit Terminal Merak.

Sedang dalam proses penyidikan kasus korupsi pengelolaan bahan bakar minyak bernilai baik Pertamina (Kejagung) dan putranya MuryiSto Riz.

Berdasarkan penemuan tersebut, Kejaksaan Agung langsung mengidentifikasi aset-aset tersebut di berbagai lokasi, termasuk milik PT Orbit Terminal di Lebak Gede, Pulomerak, Kota Cilegon, Banten.

Barang-barang yang disita adalah:

- Tanah dan bangunan, luas 31.000 meter persegi

- Lahan seluas 190.000 meter persegi yang berisi 21 tangki penyimpanan minyak, dua dermaga kapal dan satu stasiun pengisian bahan bakar.

- Casa privada de Riza Chalid en Kebayoran Baru.

- Riza Chalids kontor på Plaza Asia Jakarta.

Dapatkan informasi terbaru dan menarik tentang bisnis dan perekonomian di halaman Google Berita Anda

Explore daily updates and news including top stories in Sports, Tech, Health, Games, and Entertainment.

© 2025 Priangan News, Inc. All Rights Reserved.